Kasal: Pramuka Bisa Ikut Jaga Wilayah Perbatasan
Minggu, 23 Oktober 2011 14:57 WIB
Situbondo - Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno mengemukakan bahwa anggota Pramuka bisa ikut menjaga wilayah perbatasan dengan negara asing.
"Setiap anggota Pramuka di daerah bisa dibina agar bersama-sama dengan masyarakat bisa menjaga perbatasan," kata Kasal seusai menghadiri acara penyelaman dalam rangka HUT Emas Pramuka di Pantai Pasir Putih, Kabupaten Situbondo, Minggu.
Menurut dia, anggota gerakan Pramuka bisa menjadi perpanjangan TNI AL maupun TNI di berbagai daerah, khususnya yang berbatasan dengan negara-negara asing.
Saat memberikan sambutan pada acara yang dimeriahkan oleh 614 penyelam yang membawa bendera merah putih raksasa berukuran 50 x 20 meter dari laut ke pantai itu, Kasal memerintahkan seluruh prajurit TNI AL agar mendukung gerakan Pramuka.
"TNI AL harus mendukung segala aktivitas Pramuka, khususnya yang berkaitan dengan kebaharian," kata laksamana berbintang empat yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Pembimbing Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ini.
Pada kesempatan itu Soeparno juga mengajak anggota Pramuka untuk ikut menjaga kelestarian lingkungan laut, baik untuk kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang.
"Kita sering menyebut bahwa negara kita adalah negara agraris, tapi kita lupa bahwa negara kita juga merupakan negara maritim. Karena itu generasi muda harus dibekali pengetahuan mengenai pelestarian lingkungan bahari," katanya.
Mengenai kegiatan Pramuka, ia mengemukakan bahwa gerakan itu merupakan sarana pengembangan diri dan pembentukan kepribadian serta melatih kecakapan hidup.
Sementara aksi membawa bendara raksasa yang selama tiga hari tiga malam dikibarkan di dasar laut oleh ratusan penyelam yang juga dihadiri oleh Ketua Kwartir Daerah Pramuka Jatim Saifullah Yusuf itu dicatat dalam rekor dunia oleh "Record Holders Republic" (RHR).
Pada kesempatan itu, sejumlah pejabat TNI mendapat penghargaan Lencana Satya Wira atas sumbangsihnya bagi pengembangan Pramuka. Mereka adalah Kapuspen TNI Laksda TNI Iskandar Sitompul, Pangarmatim Laksda TNI Ade Supandi, Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) M Alfan Baharudin, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Gatot Nurmantyo yang dipromosikan menjadi Komandan Kodiklat TNI AD, Kapolda Jatim Irjen Pol Hadiatmoko dan satu warga asing bernama David. (*)
(Foto: permatapramuka.blogspot.com)