Trenggalek (Antara Jatim) - Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V memastikan program perbaikan
jalan rusak di sepanjang jalur mulai Kertosono hingga Jarakan, Kabupaten
Trenggalek, Jawa Timur, akan dilakukan bertahap dengan alokasi anggaran
Rp18 miliar.
"Namun proses perbaikan secara menyeluruh atau `overlay` masih
terhalang cuaca ekstrem yang terus mendera hampir seluruh wilayah Jawa
Timur sehingga sementara fokus kegiatan tambal-sulam dulu," kata Kepala
BBPJN V I Ketut Dharmawahana dikonfirmasi melalui telepon, Rabu.
Ia menjelaskan untuk saat ini prosedur perbaikan jalan yang dipilih
memang hanya berupa penambalan lubang agar tidak membahayakan para
pengguna jalan.
"Istilahnya ini perbaikan minor karena masih sering hujan, makanya
lebih baik menambal dulu lubang jalan di ruas tersebut," ujarnya.
Ketut menambahkan untuk ruas jalan di Tulungagung akan diterapkan
pendekatan serupa, khususnya di titik-titik ruas yang mulai mengelupas
ataupun sudah berlubang parah.
"Hampir di setiap jengkal ruas ditemukan kerusakan ataupun kondisi
berlubang. Tidak hanya di Gondang (Tulungagung) dan perbatasan
Trenggalek saja," ujarnya.
Ketut mengkonfirmasi, BBPJN V telah mendapat alokasi anggaran untuk
perbaikan jalan rusak tersebut sebesar Rp18 miliar selama kurun tahun
anggaran 2017.
Menurut dia, alokasi tersebut hanya bisa merata jika diproyeksikan untuk perbaikan minor dan bukan overlay atau menyeluruh.
"Kalau perbaikan besar, anggaran itu hanya cukup untuk membangun jalan aspal sejauh satu kilometer," ujarnya.
Padahal, lanjut dia, jalan nasional yang ada di bawah tupoksi BBPJN V memiliki bentang panjang sekitar 101 kilometer.
"Karena anggaran yang disediakan terbatas, maka harus dibagi rata agar semua kebagian," katanya.
Selain di jalan raya Kalangbret dan perbatasan
Tulungagung-Trenggalek di jalan raya Gondang, kerusakan parah juga
terjadi di jalan raya Durenan dan Ngetal, Kabupaten Trenggalek.
Di ruas yang disebut terakhir ini kerusakan sangat parah dengan
panjang mencapai 500 meter sehingga memicu kemacetan karena kedalaman
lubang mencapai antara 10-25 centimeter. (*)
BBPJN: Perbaikan Jalan Rusak Dialokasikan Rp18 Miliar
Rabu, 15 Februari 2017 20:01 WIB
"Hampir di setiap jengkal ruas ditemukan kerusakan ataupun kondisi berlubang. Tidak hanya di Gondang (Tulungagung) dan perbatasan Trenggalek saja," ujarnya.