Surabaya, (Antara Jatim) - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Timur dan Cabang Surabaya Darmo siap untuk mendukung kemajuan dan pertumbuhan serta kesejahteraan para pelaku usaha kecil menengah (UKM) khususnya yang ada di wilayah Surabaya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo Dani Santoso di Surabaya, Rabu, mengatakan, sebagai bukti nyata adalah partisipasi BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo pada acara Gebyar UKM 2016 yang diselenggarakan di TVRI Jawa Timur dengan dihadiri oleh kepala dinas terkait.
"Selain berpartisipasi pada acara Gebyar UKM pada Selasa (25/10), bekerja sama dengan MarkPlus, Inc., BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo akan memberikan 209 pelaku UKM perlindungan pada program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) pada program Peserta Bukan Penerima Upah (BPU) selama tiga bulan, yang diharapkan para pelaku UKM ini akan melanjutkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan mereka secara mandiri," katanya dalam siaran pers.
Ia mengemukakan, bekerja sama dengan MarkPlus, Inc yang mendeklarasikan diri sebagai Social Business Enterprise pada 12 Mei 2015 dengan berkomitmen penuh mendukung tumbuh dan berkembangnya UKM di Indonesia.
"Salah satunya dengan menghadirkan berbagai macam program yang inovatif dan tepat guna bagi UKM, diantaranya adalah acara Gebyar UKM Indonesia 2016 dengan tema 'Membangun Kewirausahaan Lokal'," katanya.
Ia menjelaskan, selain bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, pada edisi perdana ini MarkPlus, Inc. bekerjasama dengan berbagai pihak seperti oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, International Council for Small Business (ICSB) Indonesia, Bank BCA, BPJS Kesehatan, Lazada, LLP-KUKM, Galeri Indonesia WOW dan pihak-pihak lainnya untuk menghadirkan topik-topik menarik yang membuka peluang bagi UKM untuk mendapatkan Ilmu, jaringan, serta kesempatan ikut kurasi produk.
Pada kegiatan ini juga disampaikan pula Sosialisasi Program dan kemudahan iuran kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan sebagai Tantangan dan Solusi perlindungan sektor UKM. Pada kegiatan ini BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jawa Timur juga mensuport penuh partisipasi Kantor Cabang Darmo pada acara tersebut.
"Kehadiran BPJS Ketenagakerjaan adalah wujud nyata negara dalam memberikan perlindungan kepada seluruh warga negaranya, tidak terkecuali para pelaku UKM. Bersama BPJS Ketenagakerjaan mari kita wujudkan kesejahteraan pekerja," katanya.
Sementara itu, President Asia Council for Small Business Hermawan Kartajaya mengatakan acara ini diperuntukan bagi pelaku UKM agar bisa bertahan di era MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN).
"Banyak hal yang diperlukan oleh UKM seperti produk bagus, pelayanan baik, kualitas, dan kontinuitas yang terjaga," jelas Hermawan.
Hermawan juga menambahkan mentalitas dan manajemen yang baik juga sangat penting bagi UKM untuk tetap maju pada derasnya persaingan MEA.
Acara Gebyar UKM ini akan diselenggarakan di 18 kota besar di Indonesia. Acara ini menghadirkan tiga agenda utama pada setiap kegiatanya yaitu seminar, kurasi produk, dan juga pameran.
Acara ini membuka peluang bagi para UKM untuk menunjukan kualitas produknya melalui kurasi yang dipilih oleh Staf Khusus Menteri Kementerian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Samuel Wattimena dan para kepala dinas provinsi kota terkait.
"Produk yang lulus tahap kurasi akan mendapatkan berbagai benefit di antaranya adalah tempat berpromosi di Galeri Indonesia WOW dan kesempatan pembuatan sertifikat hak cipta dan merek," katanya.
Acara ini juga mengajak produk-produk UKM lokal untuk melakukan pameran agar lebih dikenal oleh masyarakat.
Tidak lupa juga ingin menjadi sarana pemberian apresiasi dari organisasi small medium enterprise dunia yaitu International Council for Small Business (ICSB) kepada insane penggiat UKM Indonesia yang didasari 4 pilar yaitu Policy Maker, Academicians, Researcher,& Business Practitioner.(*)