Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kota Surabaya menggelar donasi barang bekas berkualitas untuk diberikan kepada warga setempat yang menbutuhkan selama bulan Ramadhan 1437 Hijriah tahun ini.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, di Surabaya, Jumat, mengatakan pihaknya akan menghimpun bantuan barang bekas dari warga seperti buku, sepatu, baju, meubeler, perabot rumah tangga dan lainnya.
"Barang bekas yang volume atau ukurannya besar, pemkot akan mengambil. Truk dan personil Satpol PP akan dikerahkan mengambil ke pemilik," katanya.
Menurut dia, nantinya di Balai Pemuda, pihaknya akan mempertemukan antara pemberi bantuan dengan penerima barang bekas biar terbangun komunikasi. Program ini terangkum dalam Surabaya Peduli.
"Yang mampu punya mainan bekas, pakaian bekas, alat rumah tangga bekas bisa diberikan. Kami yang salurkan ke orang yang membutuhkan," katanya.
Karena konsepnya mempertemukan pemberi serta penerima sumbangan, kata Risma, pihaknya berharap terbangun interaksi.
Sementara itu, rencana kegiatan pemkot ini disambut banyak pihak, perorangan, instansi, lembaga, atau komunitas. Komunitas Peduli Surabaya Rek Ayo Rek (RAR) siap mendukung penuh acara ini.
"Ini selaras dengan program RAR, terutama donasi buku. RAR selama ini sudah menghimpun donasi buku dari banyak pihak. Berbagai macam buku. Ada bantuan para rektor universitas negeri dan swasta di Surabaya dan pihak lain," kata Sekretaris RAR Isa Anshori.
Buku yang sudah terkumpul di sekretariat RAR, menurut Isa, sebagian akan didistribusikan melalui acara Surabaya Peduli yang digelar pemkot di Balai Pemuda. Sisanya disumbangkan ke sekolah kurang mampu di Kota Pahlawan.
"Dari donasi buku, kami berharap bisa meningkatkan minat baca. Bukan saja di kalangan pelajar, namun juga khalayak umum. Surabaya dicanangkan sebagai Kota Literasi, namun minat baca masyarakatnya belum signifikan. Padahal dari kegemaran membaca akan muncul kebiasaan menulis. Dari sini harapannya akan muncul penulis-penulis berbakat dari Surabaya," ujarnya.
Isa yang juga ketua Hotline Pendidikan Jatim ini kini menyiapkan program distribusi buku ke sekolah. "Sekolah yang kami nilai layak menerima donasi buku sudah kami tentukan," ujarnya.
Sementara itu, RAR sendiri juga siap menjalankan program perpustakaan keliling. Anggota komunitas yang memiliki mobil akan memanfaatkannya sebagai armada perpustakaan keliling.
Perpustakaan ini akan mendatangi titik-titik keramaian yang menjadi pusat kegiatan warga bersamaan liburan Minggu, misalnya di sekitaran akses Car Free Day (CFD).
"Bicara perpustakaan keliling, kita tidak bisa bergantung pada pemerintah, Badan Arsip dan Perpustakaan. Di sini, RAR sebagai elemen masyarakat hadir memberi sumbangsih pemikiran serta aksi nyata untuk Surabaya lebih baik," ujar Isa. (*)
Pemkot Surabaya Gelar Donasi Barang Bekas Berkualitas
Jumat, 27 Mei 2016 19:28 WIB
Barang bekas yang volume atau ukurannya besar, pemkot akan mengambil. Truk dan personil Satpol PP akan dikerahkan mengambil ke pemilik