Surabaya (Antara Jatim) - Pangarmatim Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto selaku Ketua Pengurus Besar (PB) Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) menghadiri pembukaan kompetisi "Asian Sailing Federation (ASAF) Asian Championship 2016" di Abu Dhabi.
Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman dalam keterangan pers yang diterima Antara di Surabaya, Selasa, melaporkan ASAF Asia 2016 itu diikuti 21 negara itu dibuka pada 7 Maret 2016.
Dalam upacara pembukaan kompetisi itu, President Uni Emirate Arab Sailing and Rowing Federations, Sheikh Khaled Zayed Saqr Al-Nehayan, mengucapkan selamat datang kepada para atlet layar, pelatih, ketua tim, dan official di Abu Dhabi.
Sementara itu, Dr Malav Shroff sebagai President of the Asian Sailing Federation mengampanyekan pagelaran Olimpiade 2016 yang akan diadakan di Rio de Janeiro, Brasil, kepada seluruh tim dari berbagai negara.
"Momen ini merupakan tonggak bersejarah untuk menuju kejuaraan akbar yaitu Olimpiade di Brasil. Dengan kemampuan yang diberikan secara maksimal, semoga semua tim bersaing secara adil dan meraih kesuksesan," katanya.
Dalam mempersiapkan perlombaan layar kali ini, para peserta akan melaksanakan pendaftaran dan inspeksi kelengkapan peralatan kepada panitia.
Adapun negara peserta lomba layar ASAF Asian Championship 2016 diantaranya Bahrain, Chinese Taipei, Hong Kong, Germany, Great Britain, dan India.
Selain itu, Indonesia, Iran, Japan, Kazakhstan, Malaysia, Oman, Pakistan, Philippines, Qatar, Singapore, Korea Selatan, Tiongkok, Thailand and UAE.
Sebelumnya, Pangarmatim membuka latihan Keamanan Laut (Kamla) 2016 di Pusat Latihan Kapal Perang (Puslat Kaprang) Komando Latihan Armada RI Kawasan Timur (Kolatarmatim), Surabaya, yang berlangsung sejak Maret 3 hingga 15 Maret 2016.
Di hadapan 450 Prajurit Jajaran Koarmatim yang mengikuti latihan itu, Pangarmatim mengatakan wilayah perairan Indonesia bagian timur memiliki arti penting bagi Indonesia, karena memiliki nilai strategis bagi negara-negara dunia.
Oleh karena itu, Indonesia dituntut untuk mampu menciptakan keamanan Maritim di perairan tersebut secara terus menerus seiring dengan perkembangan lingkungan strategis untuk menangkal tindak pelanggaran di laut oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dengan melakukan kegiatan ilegal. (*)
Pangarmatim Hadiri Pembukaan ASAF Asia di Abu Dhabi
Selasa, 8 Maret 2016 8:26 WIB