Sidoarjo (Antara Jatim) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, menyatakan jika sampai saat ini belum ada bencana kekeringan yang terjadi di wilayah tersebut.
"Sampai dengan saat ini kami masih belum mendapatkan laporan dari masing-masing kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo terkait dengan bencana kekeringan ," kata Kepala BPBD Kabupaten Sidoarjo Dwidjo Prawito, Minggu,
Namun demikian, kata dia, pihaknya tetap melakukan koordinasi terkait dengan masalah kekeringan tersebut, agar jika ada temuan di lapangan bisa segera direspon dengan cepat.
"Koordinasi dengan masing-masing kecamatan masih terus dilakukan supaya kalau ada permasalahan kekeringan yang muncul dilapangkan bisa segera diatasi dan ditangani dengan cepat dan cermat," katanya.
Ia mengemukakan, beberapa waktu lalu sudah pernah mengikuti rapat koordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Timur dan dinyatakan Sidoarjo termasuk rawan kekeringan.
"Dalam rapat Kordinasi tersebut Kabupaten Sidoarjo tidak termasuk dalam kabupaten yang rawan akan terjadinya bencana kekeringan. Hal itu karena dalam peraturan yang ada suatu daerah dinyatakan kekeringan jika kesulitan untuk mendapatkan air bersih dalam radius minimal tiga kilometer," katanya.
Sementara itu, lanjut dia, kenyataan di lapangan Kabupaten Sidoarjo sampai saat ini masih mudah untuk mendapatkan air bersih di bawah radius yang sudah ditentukan tersebut.
"Kami juga masih belum menyiapkan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat karena sampai dengan saat ini masih belum ada laporan daerah mana saja yang mengalami kekeringan," katanya.
Ia berharap, kalau ada laporan kekeringan di masing-masing kecamatan supaya segera dilakukan pelaporan kepada BPBD setempat supaya cepat dilakukan penanganan.
"Laporan kekeringan yang ada di masing-masing kecamatan diharapkan bisa dilaporkan sedini mungkin supaya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat bisa segera dipenuhi," katanya.(*)
BPBD : Belum Ada Kekeringan di Sidoarjo
Minggu, 2 Agustus 2015 12:13 WIB